Thursday, 7 June 2018

Media terkenal israel memuat berita sengketa diplomatik israel dan indonesia, reaksi netizen justru tidak terduga!



Sejak 1 mei lalu indonesia melalui Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia mengeluarkan kebijakan untuk untuk menolak visa yang berasal dari touris Israel. Kebijakan tersebut berlaku sejak awal mei sebagai bentuk sikap indonesia yang mengecam keras pemindahan ibukota Amerika ke Yerusalem, yang membuat 65 warga Palestina meninggal akibat serangan militer Israel saat ribuan warga Palestina berdemo di perbatasan.


Sebagai balasan atas tindakan tersebut Israel mengumumkan edaran serupa terkait larangan touris Indonesia ke Israel. Larangan tersebut berlaku baik untuk kelompok dan perorangan. Hal tersebut di keluarkannya oleh Departemen Kontrol Perbatasan di Otoritas Penduduk dan Imigrasi Israel pada 28 mei lalu.

Indonesia dan Israel sendiri memang tidak memiliki hubungan diplomatik, namun bukan berarti kedua negara tersebut tidak memiliki interaksi sama sekali. Sektor wisata merupakan ranah yang menjadi penghubung bagi kedua negara. Di lansir dari media haaretz, diketahui bahwa sedikitnya 30.000 orang indonesia berkunjung setiap tahun ke Israel, kebanyakan dari mereka adalah kaum kristen Indonesia yang hendak melakukan wisata religi ke Yerussalem.

Selain berpengaruh pada sektor ekonomi, kebijakan diplomatik kedua negara tersebut juga berpengaruh langsung bagi umat kristen Indonesia yang tidak bisa lagi melakukan perjalanan religi ke Yerusalem. Bagi umat Kristen, Yerusalem merupakan kota suci dimana  terdapat Gereja Makam Kudus berada, sebuah situs penting bagi umat Kristen di seluruh dunia. Situs ini berada di tengah sejarah perjalanan Yesus, kematiannya, penyaliban dan kebangkitan dalam kepercayaan mereka.

Selain menarik perhatian di tanah air, drama politik kedua negara ini pun menjadi headline news di Israel. Salah satu media sayap kiri israel, haaretz memuat respon  tentang aksi saling boycot Isarel dan Indonesia. Menariknya saat berita ini di publikasikan, respon netizen justru memperlihatkan reaksi yg mengejutkan. Alih-alih menetang. Hampir sebagian besar mengapresiasi langkah politik Indonesia yang melarang touris Isreal datang ke Indonesia. Seperti di kutip dari beberapa akun facebook ini di kolom komentar Haaretz

Chi bur : The USA should do the same thing no genociders allowed.
Ghulam huseein : Well done indonisia
Seum dhwa : Good Job my neighbour


Sampai saat ini belum ada perkembangan lebih lanjut dari keputusan diplomatik israel dan indonesia, meski banyak pihak yang menyayangkan langkah kedua negara ini, Israel dan Indonesia masih tetap kekeh dengan langkah yang di ambil masing-masing
Bagaimana pandapat kamu?






No comments:

Post a Comment